Curug Malela, Replika Air Terjun Niagara

Indonesia memang tak henti-hentinya menyuguhkan keindahan yang begitu luar biasa. Sangatlah pantas jika Indonesia dibilang sebagai surganya dunia dan surga buat para pelancong dari seluruh dunia. Indonesia banyak memiliki tempat-tempat wisata yang sangat indah dan digandrumi oleh para pelancong diantaranya Pulau Dewata (Bali), Raja Ampat, Bunaken, Cukang Taneuh (Green Canyon), Pulau Komodo, Candi Borobudur dan masih banyak yang lainnya.

Kali ini Indonesia memperkenalkan kembali sebuah karya Tuhan yang sangat luar biasa, yaitu berupa air yang jatuh dari ketinggian tebing atau sering di sebut air terjun dan dalam bahasa sunda disebut curug. Curug Malela orang-orang  menyebutnya.  Air terjun yang berada di daerah kampung Manglid Desa Cicadas Kec. Rongga (Gunung Halu) Kab. Bandung Barat Provinsi Jawa Barat, Indonsia ini memiliki ketinggian sekitar ± 60-70 m serta lebar 50 m dengan hulu sungai yang berasal dari lereng utara Gunung Kendeng yang mengalir dan membentuk sebuah jaringan sungai Cidadap dan bermuara ke Cisokan. Aliran airnya sangatlah deras dan jika Anda sedang beruntung bisa menyaksikan ratusan ekor monyet yang berekor panjang (macaca pasciscularis) yang sedang minum air di bawah Air Terjun (Curug) Malela.

Curug Malela, Bandung Barat

Air terjun malela menurut sebagian orang disebut juga replika dari air terjun Niagara yang ada di Canada. Karena keindahan air terjun ini tak kalah dengan keindahan air terjun Niagara. Tak hanya wisatan lokal yang mengunjungi tempat wisata tersebut, bahkan wisatawan aisng pun pernah mengunjungi Curug Malela. Mereka rela menempuh perjalanan jauh karena lokasi air terjun tersebut yang jauh dari pusat kota. Untuk sampai ketempat tujuan, kita bisa melewati beberapa jalur yaitu jalur Sukabumi atau Cianjur karena lokasi air terjun tersebut berbatasan dengan kabupaten Cianjur. Atau juga kita bisa melewati jalur Bandung atau Cimahi, yang pada umumnya sering digunakan karena jalur ini adalah jalur termudah untuk mencapai lokasi.

Jika anda-anda para pelancong sejati ingin mengunjungi air terjun tersebut, alangkah lebih baiknya kalian mengambil jalur Bandung atau Cimahi karena ada beberapa transportasi yang bisa digunakan selain kendaraan pribadi diantaranya Bus dan Mobil ¾ yang sering disebut Elf. Meskipun transfortasi tersebut tidak langsung samapai ke lokasi, setidaknya memudahkan kita untuk mencapai tempat tujuan. Berikut ini adalah daerah-daerah yang akan kalian lewati jika mengambil jalur Bandung Cimahi diantaranya: Dari Bandung menuju ke Cimahi, kemudian menuju ke Cimareme, lalu menuju Batujajar, seteleah itu menuju Kec. Cihampelas dan Cililin, kemudian menuju Kec. Sindangkerta, Bunijaya, Gunung Halu, dan perkebunan teh rongga. Jalan yang dilewati diatas tersebut pada umumnya masih dikatakan jalan yang mulus karena masih beraspal namun berkelok-kelok.

Peta Lokasi Curug Malela

Namun jika kalian sudah melewati kawasan kebun teh rongga maka kalian akan disuguhkan dengan jalan yang berbatu dan berkelok. So, jika musim hujan tiba jalan tersebut akan licin karena bercampur lumpur. Tapi meskipun demikian, kalian tak perlu khawatir karena kalian akan disuguhkan pula dengan pemandangan-pemandangan yang begitu luar biasa. Biasanya para pelancong yang sudah mengunjungi tempat tersebut memilih berjalan kaki sambil menikmati pemandangan alam sekitar.

Puluhan Anak Tangga

Tak berhenti di jalan yang berbatu dan berkelok, untuk menuju ke lokasi utama ada puluhan anak tangga yang harus dilewati dan daerah pesawahan. Tapi rasa cape dan lelah akan terbayar setelah kalian berada dan merasakan nikmat Tuhan yang begitu luar biasa yaitu berada dibawah jatuhan air dari tebing yang mengalir cukup deras. Memang begitu banyak karya tuhan yang begitu indah dan luar bisa, kita sebagai manusia patutlah bersyukur karena masih bisa merasakan nikmat tersebut. So, tetaplah jaga lingkungan dengan cara berteman dengan lingkungan agar semua ciptaan Tuhan tersebut masih bisa dinikmati oleh anak cucu kita dimasa yang akan datang. Aminnn

Curug Malela